LKK_YGY2016_ISL14

SITTIN MAS’ALAH

 

LKK_YGY2016_ISL014

Bhs. Arab/Jawa

Aks. Arab/Pegon

Prosa

Keimanan

358 hal/ 10 baris/  hal

21 x 17   cm

17 x 15   cm

Eropa

 

Naskah ini berisi tentang banyak teks, di antaranya berjudul Sittin Ma’salah yang isinya berbicara tentang masalah-masalah keimanan. Tidak ada keterangan terkait dengan penyalin teks. Naskah ini disimpan di Yogyakarta dan merupakan koleksi dari Islah Gusmian.

Secara umum, naskah dalam kondisi cukup baik, namun tidak ada beberapa halaman, khususnya di bagian awal yang tidak lengkap. Naskah ditulis di atas kertas Eropa tetapi di dalamnya tidak ada watermark maupun countermark. dijilid dengan benang namun sudah mulai lepas, dengan sampul yang terbuat dari kertas karton warna coklat.

Naskah ini tebalnya 358 halaman terdiri dari 10 kuras. Di setiap halaman, rata-rata terdiri dari 10 baris. Teks ditulis dengan tinta warna hitam dan merah disertai dengan kata alihan. Warna merah untuk teks utama, sedangkan warna hitam untuk teks syarah atau penjelasan. Kedua teks ini ditulis dengan  aksara Arab dan bahasa Arab serta dengan jenis khath naskhi. Selain itu, di masing-masing teks terdapat makna gandul yang ditulis dalam bahasa Jawa dan aksara Pegon, dengan khath jenis Riq’ah. Tampaknya naskah ini pada awalnya dipakai untuk belajar di pesantren.

 

Naskah ini bersisi beberapa teks yang menjelaskan topik-topik yang terkait dengan keimanan. Teks pertama, dimulai dengan pembahan tata cara berwudlu. tampaknya tidak dimulai dari awal pembahasan dan ada halaman yang telah hilang. Tidak  terdapat judul dan penyalin. Teks kedua, berjudul Sittin Mas’alah yang dinisbahkan kepada Ibn Abbas. Isinya tentang masalah-masalah keimanan, seperti keimanan pada Allah, Malaikat, Kitab, para Rasul, hari Akhir, dan qada serta qadar Allah. Teks ketiga, berjudul Miftah fi Ma’rifah al-Islam wa al-Iman. Isinya tentang masalah-masalah keimanan. Disebutkan di akhir teks, pemilik naskah bernama Muhammad Ghufran.  Teks keempat tentang keimanan yang dikenal dengan judul Tilmisani. Teks ini ditulis oleh Abdullah Muhammad ibn Umar ibn Ibrahim al-Tilmisani. Kelima, teks tentang doa yang ditulis dalam bahasa Arab.

 

Kutipan awal :

…Li khurūji wa furūḍu al-wuḍūi sittatun al-awwal al-niyyatu li qaulihí maramin ani’an al-a’māl

Bi niyatin li anna al-niyata al-qashdu falā tāatí ma’a ghaflati al-qalbi

Wa yusannu al-nuthqu bihā wa yajibu muqāranatuhā bi awwali juz’in min al-wajhi la taqtarina bi ghasli al-awwal li wājibāti wa min kaifiyatihā an yaqūla nawaitu raf’a hadaṡi aw istibāhati al-shalāti aw naḥwahumā mimā yaftaqir ilā wuḍūin aw adāi farḍi al-wuḍūi aw adāi al-wuḍūi aw al-wuḍūi wa lau wujdati al-niyata fí iṡnāi ghasli al-wajhi dūna awalahu kafat wawajaba i’ādatu al-maghsūli fawajaba qarnuhā bimā źakara li ya’tada bihí wa qaulu al-mushannif bi awwali sāqithān min ba’ḍi al-naskh….

 

Kutipan akhir :

… Wa lahū fanaqatuhā fí bait al-māli fāqa …… wa fi’lí

Aghniyā al-muslimínū Allāh a’lamu subhānahū wa ta’ālā a’lamu bi al-shawābi wa Allāhu al-marji’u wa al-ma’ābi…wa kāna al-farāghi min haźihi al-nuskhah al-mubārakah yaūm al-khams al-mubārak waqta al-ḍuhā fí syahrin

Jumād al-ṡāní al-mubārakah rābi’ ‘asyara………………………..

Wa arba’ūna min al-hijrati al-nabawiyyati……………… afḍalu al-shalāti wa al-salāmi

Wa katabuhā al-‘abdu al-faqíru al-haqíru ilā Allāhi subhānahū wa ta’ālā Muqallid Ibnu Yūsū Abdu al-Jalāl al-Jāwi sayyid ……………..raḍiya Allāhu ta’ālā ‘anhū maźhabatā

Ghafara Allāhu lanata wa lil mu’minína wa liman al-ghāhā aw aqrāhā aw thālih fíhā aw

Shahíhun fíhā… wa liman da’ā Allāh bi al-maghfirah amíní. Wa li kulli al-muslimína ajma’ina wa al-hamdu lillāhi rabbi al-‘ālamína.