LKK_YGY2016_ISL08

 

AL-MUHARRAR

 

LKK_YGY2016_ISL08

Bhs. Arab/Jawa

Aks. Arab/Pegon

Prosa

Fikih

320 hal/15 baris/hal

33 x 21   cm

21 x 12   cm

Eropa

 

Mengacu pada kolofon, naskah ini berjudul Al-Muharrar. Tidak disebutkan siapa pengarang dan penyalinnya. Disalin pada waktu Isya’, bulan Rabiul Akhir. Naskah ini disimpan di Yogyakarta dan merupakan koleksi dari Islah Gusmian.

 Naskah dalam kondisi kurang baik, lembab, rapuh, dan banyak yang sobek di bagian ujungnya. Naskah tidak lengkap.  Alas naskah terbuat dari kertas Eropa dengan watermark Pro patria, singa membawa pedang, dan bertuliskan BOGAARD. Naskah dijilid dengan benang, tetapi sampulnya sudah hilang.

 

Tebal naskah 320 halaman yang terbagi dalam 15 kuras dengan ukuran 33 x 21 cm.  Teksnya ditulis dengan tintan hitam dan merah. Warna merah dipakai pada kata pembuka bab atau pasal, sedangkan tinta warna hitam dipakai pada teks utama. Pada teks utama jenis khathnya adalah naskhi, dengan aksara Arab dan bahasa Arab. Pada teks makna gandul dipakai aksara Pegon dan bahasa Jawa dengan khath jenis Riq’ah. Pada bagian pinggir teks utama juga ada beberapa catatan penting yang ditulis dengan bahasa Arab.

Isi teks ini secara umum membicarakan tentang topik-topik dalam bidang fiqih. Di antaranya menjelaskan tentang bab pernikahan dan hal-hal yang berkaitan dengannya, seperti talak dan rujuk.

 

Kutipan awal :

…iżā lam yaqsud wāhidatan minhumā fīhi wajihati iżharuhumā lā wayahshilu al-bayānu

Biqaulihī masyīran ilaihi wāhidatin minhumā al-muthollaqātu

Hażih walau qāla arodtu hażihī wa hażihī au hāżihī bal hāżihī hukima litholīqiha

Jamī’an wa iżā mā anti al-zaujatāni au aḥadihimā qobla al-bayāni au al-ta’yīni baqītu

…al-zauji biḥalihā yatabayyanā mālan

Lā rasu iża matā al-zauja qabla al-bayāni aw al-ta’yīni fafī

Al-qiyāmi al-wārisi maqāmihī qaulāni waqiyāmihī maqāmihī al-bayāni

Iżhāru minhu fī al-ta’yīni…

 

Kutipan akhir :

Wa yajuzi li al-sayyid wath’uhā wastiḥzāmuhā wa ijāratuhā wa kaẓa tajwizuhā bighairi iẓnihā ‘alā al-ashaḥ wulida qimatuhā iẓā qutilat wārisu al-janayizi ‘alaihā. Wa iẓa waladat min zaujin aw zānaha fa al-waladu li al-sayyid wa ḥamluhu ḥukmuhu ḥukmu mustauladah..