LKK_SMRG2017_RAH023

[AL_QUR’AN DAN DOA]

 

LKK_ SMRG2017_RAH023

Bhs. Arab

Aks. Arab

Prosa

FK

66 hal/8baris/hal

25.5 x 16 cm

18 x 11 cm

Kertas Dluwang

 

Naskah ini tidak memiliki judul, namun dari isinya dapat dibaca bahwa naskah ini merupakan naskah yang berisi lafal al-Qur’an dan Doa, sehingga diberi judul naskah ini dengan Al-Qur’an dan Doa. Naskah yang ditulis dengan bahasa dan aksara Arab ini, merupakan koleksi dari bapak Roch Aris Hidayat berdomisili di Perum Koveri Bringin, Ngaliyan-Semarang. Naskah ini diperoleh dari warisan keluarganya yang secara turun menurun diberikan kepada keluarga. Pengarang naskah dan penyalinnya tidak diketahui. Naskah ditulis di atas kertas Dluwang.

 

Naskah ini tidak memiliki sampul. Naslah ini juga tidak memiliki nomor halaman. Tidak terdapat halaman kosong dalam naskah ini. Kata alihan dan kolofon tidak ditemukan dalam teks. Iluminasi serta ilustrasi yang berhubungan dengan teks tidak ditemukan. Naskah ini dijilid dengan benang. Kertas sudah berwarna coklat, kusut, sedikit bolong tengah, dan berlipat pinggir. Tinta teks naskah juga sudah pudar. Naskah ditulis dengan khat naskhi dengan tinta warna hitam dan merah untuk rubrikasi. Teksnya masih terbaca dengan baik.

 

Isi naskah ini menjelaskan tentang tafsir al-Qur’an dengan memberi makna gantung di bawah teks. Selain itu, dijelaskan juga doa-doa yang dapat diamalkan oleh setiap insan dalam menghadapi berbagai keperluan hidup, baik menyangkut dengan keselamatan, permohonan rizki, doa tolak bala, dan doa kanuragan.

 

Kutipan awal :

“…Qul yaumal fathi lā yanfa‘ul ladżīna kafarū īmānuhum walāhum yuzarun.

Artinya:… katakanlah: “pada hari kemenangan itu tidak berguna bagi orangg-orang kafir, ioman mereka dan tidak pula mereka diberi tangguh”

 

Kutipan akhir :

allallāhu ‘alaihī wasallama wa ‘alā abī bakrin wa umara wa ustmāna wa ‘aliyyin ahlul jināni ... wa ‘alā ajwājihī at-ṭāhirīna wa ummahātil mu’minīna.

Artinya: “ Semoga Allah mencurahkan sholawat serta salamnya kepada Nabi Muhammad dan kepada Abu Bakar, Umar, Usman dan a’Ali ... dan istri-istri beliau yang suci dan merupakan ibunya orang mu’min.”