LKK_SLO2016_NSR10

 

KITAB PRIMBON DAN DOA

 

LKK_SLO2016_NSR10

Bhs. Arab dan Jawa

Aks. Arab dan Pegon

Prosa

Doa

64 hal/ 10  baris/hal

20 x 16 cm 

16 x 13 cm

Kertas Bergaris

 

Naskah ini, dalam internal teks, tidak diterakan judul maupun pengarang dan penyalinnya. Dengan mempertimbangkan dan mangacu pada isinya, naskah ini diberi judul Kitab Primbon dan Doa.

Naskah ini disimpan di Pondok Pesantren Al-Mansur, Popongan, Klaten, Jawa Tengah dan menjadi koleksi KH. Nasrun, salah seorang pengasuh di pesantren tersebut. Kondisi fisiknya masih cukup baik, utuh serta teksnya masih bisa terbaca dengan baik. Di beberapa bagian warna kertas sudah berubah, lusuh, dan kotor, tapi tulisan yang bisa dibaca.

Naskah ini memakai alas kertas modern bergaris. Dijilid dengan benang, hanya terdiri dari satu kuras, serta tidak ada sampulnya. Tebal naskah 64 halaman dengan ukuran 20 x 16 cm. Pada setiap halaman terdiri dari 10 baris, tidak disertai nomor halaman dan juga tidak disertai kata alihan.  

 

Aksara yang dipakai adalah Pegon dan Arab, adapun bahasa yang dipakai adalah bahasa Jawa dan Arab. Jenis khathh yang dipakai adalah Naskhi disertai dengan tanda baca, sehingga dapat membantu pembaca dalam memahami teksnya. Penulisan teksnya memakai  tinta berwarna hitam.

Isi naskah secara umum membahas tentang aneka ragam doa, serta fungsi dan fadhilahnya. Pertama, teks tentang primbon. Pada kolofonnya dituturkan bahwa teks tersebut diberi nama Primbon. Tetapi tidak dituturkan pengarang, penyalin serta tempat atau tahun penyalinannya. Teks kedua, berisi tentang surah Yasin dan fadlilahnya. Teks ketiga, berisi tentang doa-doa, asma’ al-husna, dan primbon, tetapi tidak disertai penyalin maupun mengarangnya.  

 

Kutipan awal :

Yāsín yāsín yāsín yāsín yāsín yāsín yāsín ʘ wa al-Qur’āni al-ḥakími innaka lamina al-mursalína ʘ ‘alā shirāthin mustaqímin ʘ tanzíla al-‘azízi al-raḥími ʘ litunżira qauman mā unżira ābāuhum fahum ghāfilūna ʘ la qad haqqa al-qaulu ‘alā aksyarihim fa hum muqmahūna ʘ wa ja’alnā min baini aidíhim saddān wa min khalfihim saddān fa aghsyaināhum fa hum lā yubshirūna ʘ Allāhumma shallii ‘alā Muhammadin wa ‘alā āli Muhammad wa bārik wa sallim Allāhumma yā man nūru fí sirrihí fí khalfihí aḥfainā min a’yūni al-nāirína…

 

Kutipan akhir :

…lamūn jumadi al-akhír na’as tanggal pisan lan tanggal ping pitū lamūn wūlan Rajab na’as tanggal pisan lan tanggal telu lan lamūn wūlan Ruwah na’as tanggal telū lan ping pitū lamūn wūlan Ramadhan na’as tanggal kaping sanga lan tanggal kaping rang pulūh lamūn wulan Sawwal lan na’as tanggal ping nem lan tanggal ping pitū lamūn wulan Dzulqa’dah na’as tanggal pisan lan ping pitū lamūn wūlan Dzulhijjah na’as tanggal ping nem lan tanggal ping pitū tammat wa Allāhu a’lam.