Haza Minhaj al Atqiya fi Syarh Ma rifah al Azkiya ilaTariq al Auliya




Hāżā Minhāj al-Atqiyā’ fī Syarh Ma’rifah al-Ażkiyā’ ilāṬarīq al-Auliyā’

 

Buku ini berjudul Hāżā Minhāj al-Atqiyā’ fī Syarh Ma’rifah al-Ażkiyā’ ilāṬarīq al-Auliyāmerupakan terjemahan dari kitab matan nazaman Hidayah al-Ażkiyā’ ilāṬarīq al-Auliyā’ karangan Syaikh Zainuddin Malibari. Kitab terssebut berupa nazam atau syair, kemudian diterjemahkan dan disyarahkan oleh Syaikh Muhammad Salih ibn Umar Samarani atau yang dikenal dengan sebutan Salih Darat. Beliau menterjemahkan dan mensyarahkan menggunakan bahasa Jawa dengan tujuan agar mudah dipahami maknanya oleh masyarakat Jawa yang suka mengaji kita tersebut.

 

Buku ini terdiri dari 516 halaman. Ukurannya 20 cm x 14 cm. Kategori temanya adalah  “ (297. 5) Akhlak dan Tasawuf.”

 

Kondisi buku ini baik karena sudah dicetak oleh Penerbit Al-Karimi Bombai tahun 1325 H. Bentuknya puisi dan prosa. Bahasanya Arab dan Jawa dengan aksara Arab pegon.

 

Buku ini diperoleh dari toko buku di Kota Semarang Jawa Tengah. Saat ini sampelnya ada di Perpustakaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Jl. M.H. Thamrin No. 6 lantai 2 Jakarta Pusat. Penelitiannya dilakukan pada tahun 2013 oleh Ali Fahrudin, peneliti Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi, Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama. Lokasi penelitiannya di Kota Semarang jawa Tengah.

 

Kitab ini berisi tentang ilmu Tasawuf diantaranya akhlak seorang mukmin terhadap Allah seperti memuji, memuliakan serta mengagungkan Allah agar Allah berkenan memberikan taufiq untuk senantiasa berbuat taat kepada Allah dan taat kepada Rasul.akhlak kepada Rasul dengan cara memperbanyak membaca solawat, kewajiban seorang mukmin  kepada Allah yaitu bertakwa dan taat kepada Allah dst.(AF)