Al-Lu’lu’ al-Manẓūm fī Silk Mabāḥiṡ Sittah ‘Ulūm
Buku ini berjudul Al-Lu’lu’ al-Manẓūm fī Silk Mabāḥiṡ Sittah ‘Ulūm, merupakan salah satu kitab pegangan bagi seseorang yang ingin mendalami ilmu ‘arud, yaitu ilmu untuk mengetahui syair-syait arab, cara mengarangnya, menulisnya, dan menterjemahkannya. Buku panduan ilmu ‘aruḍ ini ditulis oleh Syaikh Muhammad Mansur ibn Abdul Hamid, buku ini ditulis menggunakan bahasa Arab dengan istilah-istilah khusus dalam ilmu ‘arud sehingga tidak semua orang bisa membacanya dapat memahaminya kecuali orang yang telah menguasai bahasa Arab dan pernah belajar ilmu ‘arud.
Buku ini terdiri dari 35halaman. Ukurannya 20 cm x 17 cm. Kategori temanya adalah “(297. 01) Islam dan Bahasa.”
Kondisi buku ini merupakan tulisan tangan yang difotokopi dan sudah lapuk. Warnanya coklat kehitaman. Kitab ini tidak diterbitkan kembali oleh Penerbit al-Madrasah al-khairiyah al-Mansuriyyah Jembatan Lima Jakarta Barat. Bentuknya prosa.
Buku ini diperoleh dari salah satu ahli waris dari syaikh Muhammad Mansur ibn Abdul Hamid, yakni KH. Abdul Fatah. Saat ini sampelnya ada di Perpustakaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Jl. M.H. Thamrin No. 6 lantai 2 Jakarta Pusat. Penelitiannya dilakukan pada tahun 2017 oleh Ali Fahrudin, peneliti Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi, Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama. Lokasi penelitiannya di DKI Jakarta, tepatnya di Jembatan Lima Jakarta Barat.
Kitab ini berisi tentang kaidah-kaidah ilmu ‘aruḍ yang meliputi syi’ir, qaṣidah, bait, al-miṣrā’, al-‘ajz, aḍ-ḍarb, al-ḥasyw, al-baḥr, al-mīzān, at-taqṭī. Semua istilah ini merupakan istilah dalam syair-syair Arab yang kemudian banyak juga dipakai dan diadaptasi dalam syair-syair bahasa lokal, seperti Sunda dan Jawa dalam bentuk nazhoman. Mereka yang membuat nazhoman ini adalah ulama yang ahli dalam ilmu ‘arud. (AF)
